Pada 1 Oktober 2024, beberapa peristiwa penting terjadi pelantikan dpr dalam kawasan perpolitik Indonesia yang menarik perhatian masyarakat.

Mulai dari pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2024-2029 hingga proyeksi kebijakan di bawah pemerintahan baru.Berikut rangkuman berita politik terkini:

Pelantikan DPR Periode 2024-2029

Hari ini menandai momen penting bagi politik Indonesia dengan dilantiknya 575 anggota DPR baru untuk periode 2024-2029.

Prosesi pelantikan berlangsung di Gedung DPR/MPR dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting.

Termasuk Presiden Joko Widodo dan calon presiden terpilih Prabowo Subianto.

Pelantikan ini sekaligus menjadi titik awal bagi anggota parlemen baru untuk memulai tugas legislatif mereka, dengan berbagai isu besar yang menanti.

Seperti pembahasan kebijakan fiskal dan upaya memperkuat demokrasi​(Katadata)​(Tempo Bisnis).

Target Kebijakan Pajak dan Peningkatan Penerimaan Negara

Dalam agenda politik ekonomi, presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji untuk mendorong penerimaan negara melalui peningkatan rasio pajak. Prabowo menargetkan kenaikan rasio pajak hingga 12,3% pada tahun pertama pemerintahannya, dibandingkan dengan 10,21% pada tahun 2023.

Hal ini diharapkan dapat memperkuat pendanaan pemerintah untuk pembangunan dan program sosial.

Namun juga menimbulkan tantangan dalam pelaksanaannya mengingat resistensi dari sektor bisnis​.

Isu Lingkungan dalam Politik Pelantikan DPR

Dalam lanskap politik yang semakin dipengaruhi oleh kesadaran lingkungan, beberapa anggota DPR baru serta pemerintahan yang akan datang menyatakan komitmen untuk menangani krisis iklim.Pemerintah berencana meningkatkan regulasi terkait polusi udara, pengelolaan limbah, dan memperluas energi terbarukan.Isu lingkungan ini menjadi fokus perhatian masyarakat, terutama di tengah polusi udara yang semakin parah di beberapa kota besar Indonesia​(Tempo Bisnis).

Hubungan Internasional dan Diplomasi

Di bidang politik luar negeri, Indonesia di bawah pemerintahan baru diharapkan akan memperkuat posisi dalam hubungan internasional, terutama di kawasan ASEAN dan forum global.

Prabowo menyatakan komitmennya untuk meningkatkan peran Indonesia dalam diplomasi internasional, khususnya dalam upaya menjaga stabilitas di kawasan Asia Tenggara.

Yang mencakup kerja sama ekonomi, keamanan, dan lingkungan​(Katadata).

Dengan dilantiknya anggota DPR yang baru dan pemerintahan baru yang segera terbentuk, Indonesia memasuki fase politik yang penuh tantangan dan peluang. Kebijakan-kebijakan utama yang akan datang akan sangat mempengaruhi arah perkembangan ekonomi, sosial, dan lingkungan negara ini dalam beberapa tahun ke depan.